Sphinx Kuno Terungkap di Kuil Kom Ombo: Rahasia Peradaban Ptolemeus Ribuan Tahun Tersingkap

Pada September 2018, para arkeolog Mesir menemukan sebuah patung sphinx dari batu pasir di Kuil Kom Ombo, Aswan. Penemuan ini terjadi saat upaya pengurangan tingkat air tanah di area tenggara kuil. Patung tersebut diperkirakan berasal dari era Ptolemaik, sekitar tahun 305 hingga 30 SM, berdasarkan lokasi penemuannya yang dekat dengan relief Raja Ptolemy V yang ditemukan sebelumnya .

Patung sphinx ini memiliki tinggi sekitar 38 cm dan lebar 28 cm, menggambarkan sosok singa berkepala manusia dengan mahkota cobra dan janggut upacara. Menurut Salima Ikram, seorang profesor terkemuka dalam bidang Mesirologi, penemuan ini menunjukkan bahwa area luar kuil Kom Ombo merupakan tempat ritual dan kultus yang aktif, yang dapat diakses oleh banyak orang dan memainkan peran penting dalam kehidupan spiritual, politik, dan ekonomi masyarakat setempat .

Kuil Kom Ombo sendiri dibangun antara tahun 180 hingga 47 SM selama Dinasti Ptolemaik dan memiliki desain ganda yang unik, didedikasikan untuk dua dewa: Sobek, dewa berkepala buaya, dan Horus, dewa berkepala elang yang terkait dengan para firaun . Penemuan patung sphinx ini menambah wawasan kita tentang praktik keagamaan dan budaya pada masa itu.